Perawatan Tubuh dengan Ayurveda
Dalam bahasa Sansekerta, ayurveda artinya ilmu
kehidupan. Dalam arti lebih luas dapat disimpulkan sebagai system pemeliharaan
kesehatan alamiah terpadu dengan menjaga kondisi pikiran, tubuh, dan perasaan
manusia. Mengapa kita berbeda satu sama lain? Mengapa bila seseorang minum susu
tubuhnya menyimpan kalori itu sebagai lemak, sementara orang lain yang minum
susu dalam jumlah yang sama, tubunya mengubah kalori itu menjadi energi? Apa
saja hukum-hukum yang mengendalikan kesehatan tubuh kita?
Menurut ayuveda tubuh manusia bukanlah zat benda
(materi), melainkan suatu medan energi
dan data serta medan energi ini terus menerus dan berhubungan erat dengan
pikiran. Selanjutnya, ayurveda melihat
bahwa masing-masing manusia mempunyai cetak biru tertentu yang khas dalam
dirinya, yang terwujud dalam tipe tubunya. Dari situlah, menurut ayurveda, kita
dapat menentukan bagaimana tubuh menggunakan energi. Ada tiga hal yang dianggap
ikut bertanggung jawab menentukan fungsi tubuh kita yang disebut juga dosha.
Ketiga dosha itu terdiri dari vata mewakili gerakan, pitta mewakili
metabolisme, dan kapha mewakili struktur tubuh. Keserasian ketiga dosha tadi
menentukan jati diri kita. Apakah seseorang termasuk memiliki tipe tubuh yang
tergolong vata, pitta, atau kapha ditentukan dari analisis tubunya bagian demi
bagian. Bagaimana keadaan rambutnya, warna matanya, giginya, wajahnya, juga
kebiasaan tidurnya, temperamennya, makanan kesukaannya dan lamanya makan, serta
hal-hal yang sepintas tak berkaitan, seperti apakah dia boros atau tidak.
Ketiga dosha tadi selalu dalam keadaan seimbang yang
ideal. Lalu mengapa kita jatuh sakit? Tubuh kita diatur oleh suatu program
prinsip yang rumit, yaitu intelektual dan otak. Keduanya berhubungan satu sama
lain.
Bagaimana menyembuhkan gangguan kesehatan?
Jawabannya bisa sederhana dan bisa pula rumit, seperti juga pertanyaan itu
sendiri. Si penderita harus mulai hidup sebagai seorang pitta, vata, atau kapha
dengan cara mengatur masukan sesuai dengan tipe tubuhnya dan melakukan
pemulihan. Terapinya meliputi mandi uap dengan ramuan, pemijatan dengan minyak
tertentu seperti musik, warna, dan bunyi-bunyian lain. Bunyi-bunyian tertentu
terbukti dapat menguatkan system kekebalan dan organ-organ penting. Bahkan dipercaya mempunyai kekuatan untuk menghambat
pertumbuhan sel-sel kanker.
Menurut seorang konsultan, ayurveda adalah kekuatan pikirann atas tubuh
yang menggerakkan energi dan mengalirkan ke bagian-bagian tubuh yang memerlukannya. Lima ratus miliar sel
diperbaharui di dalam tubuh kita setiap hari dan satu persennya dapat berubah
bentuk. Artinya, bahwa setiap hari ada setengah juta sel ganas yang teraktifkan
yang dapat disergap dan dimusnahkan oleh sel-sel kekebalan kita secara
pertahanan tubuh yang sudah ada, atas perintah terprogram di dalam pikiran.
Hanya bila program penyembuhan itu sendiri secara alamiah terhambat atau tidak
aktif maka sel kanker pun dapat merajalela. Jadi, menurut ayurveda, rahasia
penyembuhan adalah melancarkan kembali system yang ada.
Praktek kunci ayurveda adalah meditasi transedental
yang dirancang oleh seorang yogi bernama Maharishi Mahesh Yogi yang
menghidupkan kembali terapi ayurveda. Melalui latihan pikiran meditasi
trasedental, orang akan mencapai suatu sumber pikiran, suatu wilayah jiwa yang
lengang. Disanalah letak kekuatann terapeutik ayurveda.
No comments:
Post a Comment