Merampingkan Perut
Penyebab perut buncit sebenarnya sangat kompleks dan
dipengaruhi banyak faktor. Beberapa faktor tidak dapat dikontrol, misalnya
faktor genetik. Namun, masih ada faktor lain yang dapat diatasi, seperti
kelebihan lemak badan, konsumsi makanan yang tinggi kandungan lemak, serta
kekencangan otot-otot dan kekuatan-kekuatan otot pada pinggul, bahu, dada,
serta daerah perut dan punggung yang juga penting adalah tulang punggung yang
mempengaruhi postur dan kesehatan.
Untuk mengatasi perut yang membuncit diperlukan
usaha multifaktor, bukan hanya menurunkan berat badan dan latihan sit up.
Hasilnya pun tak dapat segera dinikmati dalam waktu 1-2 hari. Untuk otot-otot
diperlukan waktu 1-2 minggu, sebab menurut penelitian, pengecilan perut
memerlukan waktu 2-3 bulan, bahkan kadang-kadang lebih.
Otot-otot dinding perut didesain rektus,
serabut-serabutnya vertikal dan disilang oleh otot-otot oblique. Bila otot-otot
ini kehilangan massanya maka kekuatannya juga berkurang untuk menahan isi
perut. Proses ini akan lebih cepat setelah usia 55 tahun, di mana biasanya
wanita maupun pria kehilangan 15-20 persen dari massa otot. Tetapi dapat kehilangan kekencangan otot pada usia berapa saja jika tidak
berhati-hati. Untuk menjadi dan meningkatkan kekencangan otot-otot perut,
ikutilah seri latihan berikut ini.
1. Menggerakkan kepala ke lutut
Tidur telentang, kedua lutut dibengkokkan. Kedua
telapak kaki diletakkan datar di lantai. Angkat satu lutut perlahan-lahan ke
arah dada. Mulailah mengeluarkan napas perlahan-lahan dan hitung sampai tiga,
kemudian angkat kepala dan cobalah berusaha
untuk menyentuh dahi ke lutut yang
dinaikkan tadi. Tahan posisi ini sampai enam hitungan. Kembali ulangi dengan
kaki yang lain. Lakukan 12 kali untuk setiap kaki.
2. Menggerakkan kepala ke kedua lutut
Tidur telentang, kedua lutut dibengkokkan, perlahan-lahan
kedua lutut digerakkan ke arah dada secara bersama-sama. Keluarkan napas dan
angkat kepala. Cobalah berusaha untuk menyentuh dahi ke kedua lutut dan hitung sampai enam hitungan. Kepala
kembali ke lantai, diikuti kedua kaki. Ulangin 12 kali.
3. Kombinasi mengangkat lutut dan bahu
Tidur telentang, kedua lutut dibengkokkan. Angkat
lutut kanan ke arah dada dan hitung sampai enam hitungan. Tarik dagu ke arah
dada, keluarkan napas, kemudian angkat bahu kiri dari lantai ke arah lutut
kanan. Kembalikan punggung kanan, kepala, dan kemudian kaki kanan ke lantai.
Ulangi 12 kali untuk setiap sisi.
4. Menggerakan siku ke lutut
Tidur telentang, kedua lutut dibengkokkan, letakkan
kedua telapak kaki datar di lantai. Ujung-ujung jari letakkan pada bahu atau
pada dasar leher (hati-hati jangan sampai menarik leher). Tarik napas melalui
hidung, kemudian pada waktu mengeluarkan napas dari mulut, angkat siku kiri ke
arah lutut kanan. Pinggang tetap berada di lantai. Kemudian turunkan. Ulangi 6
kali untuk setiap sisi, berganti-ganti kanan dan kiri.
1. Mengangkat pinggul
Tidur telentang, kedua lutut dibengkokkan, kedua
lengan telentang ke samping. Tekankan pinggang ke lantai sehingga pinggul terangkat ke atas pinggul tetap terangkat dan
kedua lutut diluruskan perlahan-lahan dengan meluncurkan kedua tumit di lantai.
Berhentilah bila tidak dapat menahan
posisi mengangkat pinggul lebih lama lagi. Tahan pada posisi itu dan hitung
sampai enam hitungan.
Gerakkan satu kaki dulu, kemudian kaki yang lain,
kembali ke posisi semula dan selama itu pinggul tetap diangkat. Tahan posisi
semula dan selama itu pinggul tetap diangkat. Tahan posisi awal selama enam
hitungan lagi. Rileks. Ulangi 12 kali.
2. Bagi yang sudah terlatih
Tidur telentang dengan kedua kaki direntangkan.
Usahakan kedua tumit terangkat dari lantai, bengkokkan pinggul dan kedua
lutut pada waktu maju ke depan dengan
kedua lengan, seperti pendayung. Kemudian kedua lengan kembali ke arah pinggul,
sambil meluruskan kedua lutut dan pinggul.
Jangan tergesa-gesa mencoba latihan ini sebelum
otot-otot pinggang dan punggung
betul-betul kuat.
3. Memeluk lutut
Tidur telentang dengan kedua lutut dibengkokkan.
Kedua telapak kaki di lantai keluarkan napas pada waktu menggerakkan kedua lutut ke arah dada. Kedua
tangan berada di sekeliling satu lutut, dan tariklah yang kuat ke arah dada.
Geserkan tungkai yang lain ke bawah sampai pada
posisi datar pada lantai. Cobalah menyentuhkan bagian belakang lutut ke lantai.
Tahan selama enam hitungan dan perlahan-lahan kembali ke posisi awal. Rileks
selama enam hitungan. Berganti-gantilah dengan tungkai yang lain. Ulangi 3 kali
setiap tungkai.
4. Meraih kaki dan meregang
Tidur dengan bertumpu pada sisi kanan tubuh. Kepala
diletakkan di atas lengan dan gerakkan tumit kiri ke arah pantat kiri. Raih
bagian atas pergelangan kaki kiri dengan tangan kiri dan dorong lutut ke belakang, melewati
tungkai kanan. Tahan posisi ini sampai 15 kali. Ulangi 3 kali setiap tungkai.
5. Menguatkan dada
Lakukan gerakan ‘bench press’. Tidur telentang
dibangku latihan dengan kedua lutut dibengkokkan, kedua talapak kaki datar
dibangku latihan. Pegang dumbell atau barbel dengan kedua tangan, terpisah
sedikit lebih lebar dari bahu.
Perlahan-lahan turunkan kedua tangan ke dada dalam 6
hitungan. Dorong beban ke atas sampai kedua lengan betul-betul teregang
sepenuhnya, dengan kedua siku hampir terkunci. Ulangi 12 kali.
6. Mengangkat badan
Untuk menguatkan otot-otot yang menegakkan tulang
punggung, tidurlah tengkurap dengan handuk (yang digulung) diletakkan di bawah
dahi. Kedua tangan dibelakang pinggang, angkat kepala dan bahu, tulang belikat
saling mendekat. Tahan sampai 3 hitungan. Ulangi 10 kali.
7. Mengangkat lengan dan
sebelah kaki
Tidur tengkurap dengan handuk (yang digulung)
diletakkan di bawah dahi. Rentangkan kedua lengan ke atas kepala dengan kedua
siku lurus. Angkat satu lengan. Pada
waktu yang bersamaan, angkatlah sebelah kaki yang lain dari pinggul. Hati-hati,
jangan mengangkat terlalu tinggi sehingga badan
berputar, kemudian rileks. Ulangi gerakan ini dengan lengan dan sebelah
kaki yang lain. Ulangi 10 kali untuk setiap sisi.
No comments:
Post a Comment